Doa Mandi Wajib setelah Haid dan Tata Caranya, Nawaitul Ghusla Lirafil...

BERSHALAWAT.COM - Jangan sampai ibadah tidak sah setelah haid, baca Doa mandi wajib setelah haid berikut.

Doa mandi wajib setelah haid ini disertai dengan tata caranya agar kamu tidak keliru dalam mengerjakannya.

Haid adalah siklus bulanan wanita yang telah baligh atau dewasa. Ketika haid, maka ada beberapa ibadah yang tidak boleh dilakukan, seperti sholat dan berpuasa.

Agar ibadah dapat sah kembali, maka wanita yang telah selesai masa haid nya harus mensucikan diri dengan mandi wajib. Namun, awali dengan Doa mandi wajib atau niat mandi wajib.

Baca Juga: Konsumsi Ini Dapat Tingkatkan Pertumbuhan Tinggi Badan Menurut dr. Saddam Ismail

Lantas bagaimana bacaan Doa mandi wajib setelah haid? Tim bershalawat akan mengulas niat dan tata cara mandi wajib di bawah ini!

Haid setiap wanita dapat berbeda-beda, namun normalnya terjadi selama 3 sampai 7 hari. Ketika haid, wanita tidak diperbolehkan untuk melaksanakan sholat, berpuasa, dan amalan lainnya.

Jika dilakukan, maka dapat berdosa dan ibadahnya tidak diterima Allah SWT. Karena dalam beribadah, seorang muslim harus dalam keadaan suci, sementara darah haid tergolong najis.

Apabila darah haid sudah tidak keluar, sucikan diri dengan mandi wajib agar dapat beribadah kembali.

Baca Juga: Doa Berhubungan Suami Istri Lengkap dengan Latin dan Terjemahan, Catat Yuk!

Berikut ini doa mandi wajib setelah haid atau niat mandi wajib:

نَوَيْتُ اْلغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَيْضِ\ لِرَفْعِ النِّفَاسِ

Nawaitul ghusla liraf'il haidli” atau “li raf’in nifâsi

Artinya: “Saya berniat mandi untuk menghilangkan haid” atau “untuk menghilangkan nifas.”