BERSHALAWAT.COM - Isu soal pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara diprioritaskan untuk ASN yang belum menikah atau "single" menyeruak.
Sontak hal itu mendapat respons dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas yang terang-terang membantahnya.
Pihaknya justru mempertimbangkan adanya insentif bagi 16 ribu lebih ASN yang sudah dipersiapkan kepindahannya ke IKN Nusantara, begitu jelas Menpan.
Hal itu diungkap Menpan saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (15/3).
Baca Juga: Dalil Perintah Puasa Wajib, Surat Al Baqarah 183, Arab dan Latin, Ya Ayyuhalladzina Amanuu Kutiba...
"Kami tidak ada. Tidak ada pertimbangan itu. Pertimbangan kami justru bagaimana ada insentif di sana, termasuk yang kami pikirkan justru bagaimana teman-teman ASN ini pindah tapi tidak lagi kepikiran anaknya, sekolah anaknya," katanya.
Dilansir Bershalawat.com dari Berita ANTARA, Azwar Anas menjelaskan bahwa Kementerian PUPR sudah menyiapkan rumah dinas bagi 16 ribu ASN dan petugas pertahanan keamanan.
Menurut dia, sejauh ini tidak ada ASN yang menolak atau merasa keberatan dipindahtugaskan ke IKN. Bahkan, banyak ASN yang bersurat untuk meminta dipindahkan ke IKN, terutama ASN muda.
"Karena mereka tertarik di IKN. Justru lebih tenang, tidak ada kemacetan dan bahkan di sana digital, tempatnya sehat, oksigennya banyak, dan suratnya meluncur ke kami, tapi yang menolak justru enggak ada," kata Azwar Anas.
Baca Juga: Adzan Subuh, Lupa Niat Puasa Apakah Sah? Sah, Asalkan Ikuti Cara Ini!
Saat ini Kemenpan RB sedang mematangkan IKN">pemindahan ASN ke IKN. Sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo telah diputuskan ada sekitar 16.990 orang ASN dari 35 kementerian/lembaga, TNI, dan Polri yang akan pindah ke IKN.
Azwar Anas mengatakan ada penambahan anggaran untuk pembangunan apartemen yang menjadi tempat tinggal para ASN, termasuk TNI dan Polri. Para ASN yang bertugas di IKN akan menempati rumah dinas di apartemen itu.
Pertimbangan untuk membangun apartemen, katanya, bertujuan agar ruang terbuka hijau di IKN lebih luas. Selain itu, kawasan IKN akan dilengkapi dengan sejumlah fasilitas berskala internasional, seperti sekolah dan rumah sakit.
"Nanti akan disediakan sekolah, rumah sakit yang bertaraf internasional, kemudian ruang terbuka hijau yang luar biasa luas, jadi udara akan lebih sehat," tambahnya.***
Artikel Terkait
Awal 2024, 60.000 ASN akan Dipindahkan ke IKN Nusantara Menpan RB: Kalau Gak Mau Pindah Ya Keluar!
Diskusikan Soal Pembangunan Nusantara, Kepala Otorita IKN Bambang Susantono Sambangi KPK
Ditinggalkan SoftBank, Indonesia Tawarkan Singapura untuk Investasi di IKN Nusantara
IKN Pindah ke Kalimantan Timur, Pemprov DKI Jakarta Siap Ambil Alih Aset Jalan Sudirman-Thamrin
Tumbuhan Khas Setiap Provinsi di Indonesia Bakal Ditanam di Kawasan IKN Nusantara
Jokowi Sebut IKN sebagai Wilayah Ekonomi Baru, Akademisi Ingatkan Soal Alasan Utama Pemindahan
Diadakan Perdana, Upacara Kemerdekaan di Titik Nol IKN Berjalan Khidmat
Pembangunan Istana Kepresidenan di IKN Dimulai, Menteri PUPR Sebut Kontrak Dilakukan Pekan Depan
Alokasikan Dana 20 Milyar, Pemerintah Pusat Siap Bangun Fasilitas Kesehatan di IKN Nusantara
Dukung Perpindahan IKN, Pemprov DKI Miliki Sogan Baru 'Sukses Jakarta untuk Indonesia'