Berikan Layanan Selama Ramadhan 1444 Hijriah, Muhammadiyah Akan Sebar 193 Mubaligh di Makassar

BERSHALAWAT.COM - Sebanyak 193 mubaligh disebar ormas Muhammadiyah untuk mengisi ceramah agama selama Ramadhan 1444 Hijriah di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Hal itu diungkap Sekretaris Majelis Tabligh Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Makassar Ustad Munir Abdurrahman di Makassar, Ahad (19/3).

"Kami menyiapkan 139 muballigh yang bakal disebar di Makassar melakukan dakwah di Bulan Suci Ramadan," katanya.

Terkait penyebaran para mubaligh itu, melalui Majelis Tabligh yang berlangsung di Pusat Dakwah Islamiyah Muhammadiyah, Jl Gunung Lompobattang, Makassar, Muhammadiyah telah menggelar tarhib atau pengajian.

Baca Juga: Dalil Perintah Puasa Wajib, Surat Al Baqarah 183, Arab dan Latin, Ya Ayyuhalladzina Amanuu Kutiba...

Ustad Munir Abdurrahman menyampaikan bahwa kegiatan ini dalam rangka penyegaran dan penguatan para Mubaligh jelang Bulan Suci Ramadan sebelum berdakwah nantinya.

Dilansir Bershalawat.com dari Berita ANTARA, total mubaligh ini akan mengisi masjid Muhammadiyah dan masjid binaan Muhammadiyah.

"Masjid yang dikelola majelis tabligh itu kurang lebih 131 masjid, 43 masjid Muhammadiyah selebihnya itu masjid binaan Muhammadiyah," kata dia.

Dengan demikian, Ia berharap para Mubaligh ini mampu mencerahkan dan memberikan pelayanan terbaik kepada umat selama Ramadhan.

Baca Juga: Gosok Gigi Saat Puasa Bolehkah Dilakukan?

"Mereka menyajikan materi ceramah yang lembut menyejukkan, sehingga hati masyarakat itu tertarik untuk selalu menjalankan agama ini dengan baik dan benar," katanya.

Sementara Ketua Pimpinan Daerah (PD) Muhammadiyah Makassar Drs Nurdin Massi, menyampaikan bahwa mubaligh Muhammadiyah adalah pilar utama Muhammadiyah, sehingga jika ingin melihat Muhammadiyah maka lihatlah muballighnya.

"Momentum tarhib Ramadan ini sebagai ajang konsolidasi pencerahan umat, apalagi jelang Ramadhan, kita fokus memberikan yang terbaik kepada umat nantinya," urainya.

Dosen Unismuh Makassar ini menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan program majelis tabligh sebagai wadah bagaimana menjadikan mubaligh Muhammadiyah itu menjadi mubaligh yang hebat, punya kompetensi, punya referensi dan siap berkompetisi dengan mubaligh lainnya.

Baca Juga: 4 Makna Isra Miraj Perjalanan Satu Malam Nabi Muhammad SAW, Salah Satunya Rasa Sayang Allah SWT!