BERSHALAWAT.COM - qadha Puasa Ramadhan atau bayar hutang puasa Ramadhan adalah kewajiban yang bisa dilakukan di hari lain di luar bulan Ramadhan.
Namun, ada hadits yang menjelaskan tentang larangan berpuasa di hari Jumat. Lantas, apakah hukum puasa ganti di hari Jumat?
Apakah larangan yang tercantum di dalam hadits tersebut adalah larangan yang bersifat haram, atau sebatas makruh?
Lebih lengkapnya, simak penjelasannya dalam artikel berikut ini!
Baca Juga: 6 Tips Kuat Puasa Ramadhan Saat Sekolah dan Bekerja: Salah Satunya Perhatikan Minuman!
Dalam suatu hadits, Rasulullah SAW pernah melarang umatnya untuk berpuasa di hari Jumat.
Larangan ini merujuk pada hadits yang diriwayatkan Abu Hurairah RA, dimana Rasulullah SAW bersabda:
لا يصومن أحدكم يوم الجمعة إلا أن يصوم قبله أو بعده
Artinya, “Janganlah kalian puasa hari Jumat melainkan puasa sebelum atau sesudahnya,” (HR Bukhari).
Hadits ini shahih dan menjadi dalil larangan berpuasa di hari Jumat tanpa dibarengi puasa di hari kamis atau sabtu.
Baca Juga: Hukum Ziarah Kubur Menjelang Ramadhan, Penjelasan Soal Nyekar, Ruwahan dan Munggahan Sebelum Puasa
Namun, larangan ini dipahami oleh jumhur atau mayoritas Ulama sebagai larangan yang bersifat makruh.
Para Ulama pada hakikatnya masih berselisih terkait hukum makruhnya puasa hari Jumat.
Imam Jalaluddin As-Suyuthi dalam Nurul Lum’ah fi Khashaishil Jum’ah menjelaskan perselisihan tersebut.
Artikel Terkait
Bagaimana Cara Keluarga Bayar Hutang Puasa Ramadhan Orang Meninggal? Simak Jawaban Buya Yahya
Niat Puasa Asyura dan Puasa Ganti, Kamu Punya Hutang Puasa? Wajb Cek! Nawaitu Shouma Ghodin...
Bacaan Niat Bayar Hutang Puasa Ramadhan dan Cara Membayarnya: Jangan Sampai Lupa Qadha!
Lunaskan Hutang Puasa Diawali dengan Membaca Niat Puasa Qadha, Berikut Bacaannya!